ads head

Advertisement

Jumat, 08 Desember 2017

SKRIPSI UPAYA MENINGKATKAN BERHITUNG MATEMATIKA PERMULAAN MENGGUNAKAN STRATEGI BERMAIN DI TK ANNISA FITRIA CIMANGGIS DEPOK




I.       PENDAHULUAN
A.    LATAR BELAKANG
Program pendidikan untuk anak merupakan salah satu unsur atau komponen dalam penyelenggaraan pendidikan anak usia dini, keberadaam program ini sangat penting sebab melalui program inilah semua rencana, pelaksanaan, pengembangan, penilaian dikendalikan. Dalam hal ini penyelenggaraan pendidikan yang dinaungi oleh Departemen Pendidikan Nasional yaitu TK (Taman Kanak-kanak) juga ikut serta menyukseskan program pendidikan anak usia dini.
Kenyataan menunjukkan bahwa pembelajaran di tingkat TK Annisa Fitria seringkali kurang menarik bagi anak. Ada beberapa hal yang menyebabkan demikian, diantaranya adalah bahasa tubuh guru yang masih kaku, penyajian yang kurang menarik, dan alat peraga yang sangat minim. Sehingga dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) guru dan anak didik kurang begitu semangat anak cenderung bosan dengan tugas yang diberikan dan akhirnya menyepelekkan pelajaran akibatnya proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) terhambat dan kurang maksimal. Karena minimnya alat peraga di TK Lestari Mulyo Desa Kepohkenconokegiatan belajar berhitung hanya menggunakan media papan tulis dan pohon hitung saja. Hal ini sangat mempengaruhi tingkat belajar, semangat dan kemampuan anak dalam pembelajaran berhitung. Ini dibuktikan dengan hasil pekerjaan anak pada tiap tengah semester. Dari 30 anak hanya 10 anak yang sudah mampu berhitung sebagian lainnya masih perlu bimbingan guru ternyata anak yang belum mampu berhitung belum dapat menggunakan media yaitu dengan menggunakan jari-jari tangan.
Sebagai guru TK menyadari bahwa pendidikan di tingkat TK, media (alat peraga) sangat diperlukan. Karena pembelajaran di TK disampaikan dengan cara bermain maka dengan melakukan penelitian tindakan kelas yang bertujuan dapat memperbaiki kemampuan berhitung anak TK Annisa Fitria .

Dari Maria Montesori berpendapat bahwa anak-anak belajar melalui tangannya. Karena itulah, bila guru menjelaskan sebuah materi diharapkan anak-anak mengenal yang konkret, semi abstrak dan abstrak. Montesori berprinsip pendidikan harus berpegang pada keseimbangan (cosmic plan). Karena itu dia menciptakan alat peraga yang berupa duplikasi. Untuk menjelaskan tentang pohon, guru tidak harus menebang pohon melainkan dengan alat peraga.
Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka penulis mengambil judul “Upaya Meningkatkan Berhitung Matematika Permulaan Menggunakan Strategi Bermain di TK TK Annisa Fitria Depok”.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

iklan